Friday, September 15, 2006

Fitnah lagi...

Yesterday, I was waiting for the elevator when suddenly my phone rang. Cik A called, asking me whether I met Chapik earlier yesterday. Well, of course I denied. I was with RR during lunch. And I spent the rest of the day in my office.

The first call, it was just a quick one (as there is no reception in the lif). The second call, it happened to be a 20-minute call. Long story, huh?

There's only 2 points I will not forget.

First, mengikut kata Cik A, "budak2 tu rasa Kak Lisa menipu diorang." In my opinion, macamana acuan begitulah bentuknya. Children, they simply accept whatever the guardian/uncle/auntie says. If they hate me, they hate me! There's nothing much I can do. However, if they use the most powerful gift from Allah, which is the BRAIN, combined with good ISLAMIC KNOWLEDGE plus HATI YANG BERSIH DARI HASAD, InsyaAllah, the kids will understand the word TAQDIR dan HIKMAH. Aku cuma doakan yang terbaik untuk anak-anak itu.

Second, THEY thought I sold Merc C220 milik arwah in order for me to buy my new RX-S5. When a person passes information which is incorrect without refering to the one who knows it, I believe, that is what we called FITNAH.

The rest of the call I considered as confidential. She brought me to tears, but Allah gave me so much strength and patience.

Something to share today:

Memperkatakan sesuatu bermaksud buruk amat ditegah. Ini dinyatakan dalam Firman Allah yang bermaksud: “Allah tidak suka kepada perkataan buruk yang dikatakan terang-terang. Kecuali (hanya di muka pengadilan saja) oleh yang dianiaya.” (Surah an-Nisa, ayat 12)

Hadis Rasulullah s.a.w. Diriwayatkan daripada Huzaifah r.a katanya: Aku telah mendengar Rasulullah s.a.w bersabda: "Tidak masuk Syurga orang yang suka menabur fitnah."

Allah meletakkan dosa membuat fitnah lebih buruk kesannya daripada membunuh. Firman Allah bermaksud: “...fitnah itu besar (dahsyat) dari melakukan pembunuhan...” (Surah al-Baqarah, ayat 217).

Yahya bin Mu'aadz Arrazi berkata: Jadikanlah bahagian orang mukmin daripadamu tiga macam supaya tergolong orang yang baik:
Jika engkau tidak dapat menguntungkan kepadanya maka jangan merugikan (merosaknya);
Jika engkau tidak dapat menyenangkannya, maka jangan menyusahkannya;
Jika engkau tidak memujinya, maka jangan mencelanya.

Hati biar bersih...

No comments:

Post a Comment

MAN... gets and forgets...
ALLAH... gives and forgives...