bila hati terdetik...

Semalam...

It was a tough day... I woke up realizing I've already missed my Subuh prayer... Dah lama tak bangun lambat camtu sekali... Pegi opis, I spent the whole morning doing my stuff... At around 12.30pm, we went to Selayang to visit Latifah, my colleague, who recently gave birth to the tough lil' guy, Wan Mohd Aqeel... Her mother-in-law made good meehoon...

We were back to office at around 2.15pm... Then, help to clear some of the pending requests... I was online with a requestor when my phone rang... It was a bad news... Something bad happened in Kuantan... No wonder hati tak berapa sedap masa solat Zuhur, sampaikan even aku baca Quran lepas solat pun, still hati ni berdebar...

Being professional, hal peribadi manaleh campur hal kerja... So, I just shared the news with Kimi... Lepas tu sambung kerja... Around 5.45pm, balik umah... I gave mak a call... Alhamdulillah, mak OK... Mak cakap, if the problem tak settle, she'll come and stay with me... As anak, aku hanya mampu mendengar apa jua pendapat Mak.. She knows what is best for her...

Aku cukup hairan... I've heard about a friend got divorced... Mungkin itu jalan terbaik bagi mereka... Entahlah... Mungkin waktu aku bersama dengan Arwah terlalu sekejap, untuk aku memahami sebuah perhubungan bermasalah... Yang aku pasti, aku boleh jadi gila kalau seharian tak bertegur sapa dengannya... Dan dia juga pasti tidak keruan tiapkali memandang muncungku ini...

A marriage... suatu perhubungan untuk menerima diri kita seadanya... Namun tak semudah itu untuk direalisasikan... HATI perlu baik... Jauhi dari sifat2 mazmumah... Kebahagiaan itu juga penting... Tapi apakah yang membuatkan kita rasa bahagia? Aku percaya, kebahagiaan adalah berbeza bagi setiap orang... Namun, kebahagiaan aku adalah ketika aku menjadi isteri kesayangannya...

Aku tetap seperti biasa... Orang nampak aku bergelak ketawa... Namun apa yang terdetik di hati, tetap menjadi rahsiaku... Alhamdulillah, semalam, kuhadiahkan bacaan Yaasin buat arwah suami tercinta... Semoga ia membahagiakan dia di sana...

Hari ini...

Buat sekian kalinya, aku akan kehilangan seseorang... Seorang teman yang setia mendengar setiap celotehku... Yang menjadi tempat ku mengadu domba... Yang sering menemankan aku ke surau... Yang sering berkongsi makanan denganku... Yang banyak mengetahui tentang hidup dan isi hati aku...

For a dearest friend, Amta Elya binti Ahmad, I hope our friendship remains... Good luck for your future undertakings... Kak Lisa doakan Lya sentiasa berjaya di bawah lindunganNya... And semoga anak Lya lahir on my birthday... Hehehe... Sure I am gonna miss you very much! Thank you for being a good sis! (p/s: I hope you don't mind with this my fav pic of u)...

After all, life is too short to worry...